Jangka Sorong Ketelitian 0.05
Jangka Sorong Ketelitian 0.05

Cara
membaca jangka sorong dengan ketelitian 0.05 mm (atau 0.05 cm) melibatkan
pembacaan skala utama dan skala nonius (vernier), lalu
menjumlahkannya. Skala utama memberikan nilai dasar dalam milimeter,
sementara skala nonius memberikan nilai presisi yang lebih kecil (0.05 mm).
Berikut langkah-langkahnya:
1. Identifikasi skala utama:
Baca nilai skala utama
(skala utama) yang berimpit dengan garis nol skala nonius. Nilai ini
menunjukkan bilangan bulat milimeter.
2. Identifikasi skala nonius:
Cari garis pada skala
nonius yang berimpit dengan salah satu garis pada skala utama. Garis ini
menunjukkan nilai presisi dalam skala 0.05 mm.
3. Hitung
nilai pengukuran:
Jumlahkan
nilai skala utama (dalam milimeter) dengan nilai presisi dari skala nonius
(dalam milimeter).
Contoh:
·
Skala utama: 1,2 cm (12 mm)
·
Skala nonius: Garis ke-10 pada skala nonius
berimpit dengan skala utama.
·
Nilai nonius: 10 x 0.05 mm = 0.5 mm
·
Hasil pengukuran: 12 mm + 0.5 mm = 12.5 mm
atau 1.25 cm.
Tips:
·
Pastikan skala nonius terkalibrasi dengan
baik dan sesuai dengan ketelitian 0.05 mm.
·
Perhatikan bahwa setiap garis pada skala
nonius mewakili 0.05 mm.
·
Jika garis nol skala nonius tidak berimpit
dengan skala utama, kemungkinan alat ukur tidak terkalibrasi dengan baik.
Komentar
Posting Komentar